MAHASISWA PBA SEMESTER 5 LAKSANAKAN PENGABDIAN NGAJAR BAHASA ARAB

TARBIYAH Selasa, 16 Januari 2018 14:05 WIB
3016x ditampilkan Berita

Guluk-guluk - Instika - Untuk merealisasikan ilmu yang didapat di bangku kuliah dan meningkatkan kemampuan dalam berbahasa Arab, Himpunan Mahasiswa Program Studi (HMPS) Pendidikan Bahasa Arab (PBA) Fakultas Tarbiyah Institut Ilmu Keislaman Annuqayah (Instika) melaksanakan program Pengabdian Mengajar Bahasa Arab ke beberapa lembaga pendidikan.

“Tahun ini mahasiswa PBA semester 5 melaksanakan pengabdian itu di Ponpes Raudlah Najiyah Lengkong Bragung Guluk-guluk Sumenep,” ungkap Achmad Fudhaili koordinator pengabdian. Ia menambahkan, pengabdian ini dilaksanakan selama sepekan. Mulai 7 hingga 15 Januari 2018.

Program pengabdian PBA ini sudah menjadi agenda tahunan. Dimulai sejak tahun 2015. Pertama diadakan di Pondok Pesantren Al-Imron Pakamban Pragaan. “Pada awalnya, program ini merupakan bentuk permintaan dari Pesantren Al-Imron untuk mendelegasikan beberapa mahasiswa PBA agar bersedia menjadi tutor Bahasa Arab selama seminggu,” cerita Fudhaili.

Pascapraktik mengajar di ponpes Al-Imron, program ini mendapat apresiasi yang sangat luar biasa dari berbagai pihak, terutama dari pihak ponpes Al-Imron. Karenanya, prodi PBA menjadikan pengabdian ini sebagai salah satu program HMPS PBA semester 5 yang secara rutin diadakan setiap tahun,

“Karena program ini menuai banyak kesan positif, maka program ini pun dijadikan program tahunan,” terang Fudhaili.

Di Raudlah Najiyah tahun ini merupakan pengabdian yang kedua kalinya. Sebelumnya dilaksanakan pada tahun 2017. Mahasiswa yang mengikuti berjumlah 24 orang putra dan putri. “Dari putra ada 9 orang, sedang putri 15 orang,” tutur Fudhaili.

Ditambahkannya, para peserta yang mengikuti kegiatan ini begitu antusias dan semangat dalam setiap pelaksanaan. Mereka menetap di tempat yang telah disediakan dari awal kegiatan hingga akhir. “Para peserta harus mondok di lembaga tempat mengabdi dari awal hingga akhir kegiatan. Hal ini dimaksudkan agar hasilnya benar-benar matang,” ucapnya.

Kontributor: Saiful Fawait

Editor: Masykur Arif