KUATKAN PAHAM ASWAJA PADA ORDIK INSTIKA 2018
INSTIKA2578x ditampilkan Berita
Guluk-Guluk – INSTIKA - Orientasi Pendidikan Kampus (Ordik) 2018 yang diadakan oleh Dewan Eksekutif Mahasiswa Institut (DEMA-I) Institut Ilmu Keislaman Annuqayah (INSTIKA) Guluk-Guluk Sumenep dimulai pada Rabu (8/8/2018) di Aula As-Syarqawi INSTIKA.
Kegiatan ini dibuka oleh Wakil Rektor II INSTIKA, H Mohammad Hosnan MPd. Dalam sambutannya, Warek II ini menyampaikan, bahwa mahasiswa INSTIKA harus mengutamakan akhlak, sesuai dengan jargon INSTIKA, yaitu KAMPUS TATAKRAMA. "Nilai-nilai akhlakul karimah harus selalu menghiasi mahasiswa INSTIKA", terangnya.
Selain itu, Wakil Rektor II ini juga menyinggung paham Radikalisme yang sekarang marak masuk ke kampus-kampus. Untuk menangkal paham radikal ini, katanya, prinsip Aswaja harus dipegang kuat. Tema Ordik kali ini, yaitu ‘Internalisasi Nilai-Nilai Karakter Pesantren dalam Menghadapi Paham Radikalisme,’ menurutnya, tidak hanya menjadi slogan semata. “Tetapi harus benar-benar terinternalisasi dalam diri mahasiswa,” tambahnya.
Usai pembukaan, acara Ordik 2018 dilanjutkan dengan berbagai seminar yang terdiri dari beberapa tema, di antaranya tentang Aswaja, Kepesantrenan, Pengenalan Organisasi Mahasiswa (ORMAWA), Pengenalan BMSI dan Perpustakaan, Pengenalan INSTIKA dan Kode Etik Mahasiswa (KEM), Pengenalan LP2D, Administrasi, dan Siakat Kampus, dan Pengenalan Fakultas. "Untuk materi Ordik 2018 ini ada pemangkasan dan penambahan materi. Materi Metode Belajar dan Pengenalan Kepenulisan dipangkas dan ditambah Pengenalan BMSI dan Perpustakaan", ungkap Andi Holis, ketua Panitia Ordik 2018.
Kegiatan yang berlangsung tiap tahun ini dimulai sejak senin (6/8/2018) sampai Jumat (10/8/2018) dengan format Pra-Ordik 2 hari dan 3 hari untuk penyajian sekaligus penutupan.
Penulis: Ainur Rifqi (Mahasiswa TP Semester VII)
Editor: Masykur Arif (LP2D)