MAHASISWI/A PBA INSTIKA RAIH JUARA LOMBA BAHASA ARAB DI JAKARTA
INSTIKA9424x ditampilkan Berita
Jakarta - Instika - Sekitar satu minggu (25/09-01/10/2016) 5 mahasiswi dan 2 mahasiswa Jurusan PBA (Pendidikan Bahasa Arab) Fakultas Tarbiyah Instika mengikuti Lomba Bahasa Arab Tingkat Nasional di UIN Syarif Hidayatullah Jakarta. Dari sekian lomba, 4 lomba diikuti, yaitu Lomba Pidato Bahasa Arab, Lomba Nasyid Arab, Lomba Baca Puisi Bahasa Arab, dan Lomba Baca Berita Bahasa Arab.
“Alhamdulillah, dari sekian lomba yang diikuti, Nur Diana, meraih juara 3 lomba pidato bahasa Arab, Khusnul Khotimah, meraih harapan 2 lomba pidato bahasa Arab, Siti Zakiyah Aji, memperoleh harapan 3 baca puisi bahasa Arab, dan Raudatul Jannah memperoleh harapan 2 baca berita bahasa Arab. Sedangkan yang mahasiswa, Ahmad Fudaili, meraih harapan 1 lomba pidato bahasa Arab, dan satunya lagi , Islahel Umam, memperoleh harapan 3 pidato bahasa Arab,” demikian laporan K. Ahmad Faris, M.Pd.I. yang mendampingi mahasiswi/a dalam ajang tersebut.
Sekjur PBA ini juga melaporkan bahwa undangan lomba datang lambat. Pelaksanaan tinggal 3 hari undangan baru diterima. Sehingga persiapan mahasiswa/i yang mau mengikuti lomba kurang maksimal lantaran waktunya sangat mepet, yakni hanya 2 hari.
“Meski begitu, mereka (mahasiswa/i) tetap semangat untuk mengikuti lomba. Kami sangat bersyukur dan ikut antusias untuk mempersiapkan segala kebutuhan mereka, mulai dari ongkos pulang-perginya sampai segala jenis kebutuhan di tempat perlombaan,” ujarnya.
Sementara itu, Nur Diana, mahasiswi peraih juara 3 Lomba Pidato Bahasa Arab ini mengatakan bahwa ini adalah pengalaman pertamanya dalam mengikuti lomba bahasa Arab tingkat nasional.
“Karena saya masih semester 1. Bagi saya, sebagai mahasiswi yang baru, ini adalah pengalaman pertama dalam lomba bahasa Arab yang sangat mengesankan. Jika ada lomba lagi, insyaallah saya siap untuk ikut lagi guna menambah ilmu dan pengalaman sebagai mahasiswi Instika,” ungkapnya.
Hal senada juga disampaikan oleh Islahel Umam, “Ini merupakan pengalaman berharga. Saya masuk lima besar dalam lomba pidato bahasa Arab. Masuk lima besar adalah pecut bagi saya untuk terus belajar guna meraih yang lebih baik. Perjalanan saya sebagai mahasiswa masih panjang. Saya akan perjuangkan,” tegasnya. (Masykur Arif/LP2D)
Sumber Gambar: Dokumen pribadi K. Ahmad Faris, M.Pd.I.